Rabu, 11 Oktober 2017

Defenisi Jurnalistik

A.    Pengertian Jurnalistik

Jurnalistik atau journalisme berasal dari perkataan journal, artinya catatan harian, atau catatan mengenai kejadian sehari-hari, atau bias jadi surat kabar. Journal berasal dari perkataan latin diurnalis, artinya harian atau tiap hari. Dari perkataan itulah lahir kata jurnalis, yaitu orang yang melakukan pekerjaan jurnalistik.
Untuk memperjelas pengertian kita mengenai jurnalistik, kiranya perlu adanya batasan tertentu (defenisi) yang menunjukkan ciri-ciri, dasar-dasar, dan gejala-gejala utama yang dipelajarinya. Agar semua orang yang berkepentingan terhindar dari kekacauan atau kebingungan yang menimbulkan salah tafsir atau pengertian, dibutuhkan suatu defenisi tentang jurnalistik yang tepat. Defenisi yang tepat dapat dijadikan titik tolak atau pedoman berfikir dalam memahami aspek yang terkait dengan apa yang disebut jurnalistik itu.
Di dalam defenisi itu tidak boleh mengulang kata atau nama yang harus diterangkan (didefenisikan);
1.      Pertanyaan defenisinya tidak boleh negative, melainkan harus positif, (bukan pertanyaan yang menyangkal);
2.      Di dalam defenisinya tidak boleh ada pertanyaan yang bertentangan;
3.      Defenisi harus menerangkan keseluruhan aspek yang terkait, tidak hanya bagaiannya saja yang diceritakan;
4.      Jangan menggunakan  ibarat;
5.      Sifat-sifat tidak menentukan jangan dimasukkan kedalam defenisi itu;
6.      Sifat-sifat yang menentukan harus dirumuskan sependek (sesingkat) mungkin;
7.      Defenisi itu harus bias dibalikkan dengan tidak berubah artinya (defenisi sit convertibus).
Adapun wujud defenisi itu sendiri memiliki ciri-ciri:
a.       Berbentuk pertanyaan berupa kalimat terdiri dari anak kalimat, yaitu yang diterangkan dan yang menerangkan;
b.      Diantara kedua kalimat tersebut digunakan kata kopula (adalah atau ialah)
c.       Urainya bersifat teoritis dan abstrak.

Apabila kita rujuk apa uang telah di maksud defenisi dan wujudnya tadi, pengertian jurnalistik yang telah dipaparkan dimuka dapat dijadikan suatu defenisi jurnalistik dan bentuk pertanyaan sebagai berikut; Jurnalistik, adakah seni dan keterampilan mencari, mengumpulkan, mengelolah, menyusun, dan menyajikan berita tentang peristiwa yang terjadi sehari-hari secara indah, dalam rangka memenuhi segala segala kebutuhan hati nurani khalayaknya, sehingga terjadi perubahan sikap, sifat, pendapat, dan prilaku khalayak sesuai dengan kehendak para jurnalisnya. Sementara di dalam kamus besar Bahasa Indonesia disebutkan, jurnalistik merupakan kegiatan untuk menyiapkan, mengedit dan menulis untuk surat kabar, majalah, atau berkala lainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MOD vaping harga 500-700 Ribuan yang bagus dan berkualitas

 MOD Vape kisaran harga 500-700 yang bagus dan berkualitas Sebelumnya saya juga sudah membahas tentang MOD yang murah dan berkulitas untu...